=Hamimeha

Pengalaman Merubah Template Lebih SEO Friendly, Nano-Nano Rasanya!

24 komentar
Konten [Tampil]
Pengalaman merubah temokate seo friendly

Hai Sobat Hamim, semoga sehat bahagia ya!

Pandemi belum usai PPKM pun diperpanjang. Eits, tapi gak boleh mager ya. Pasalnya salah satu cara meningkatkan imun adalah melakukan hobi lho! Nah, buat aku ya nulis. Tapi nulis kali ini berat Sob, hiks!

Postingan kali ini mengandung curhat ya. Aku mau cerita pengalaman merubah template lebih SEO friendly. Wuih, nano-nano rasanya! Dampak buta coding dan males ngulik html nih. Lalu apakah diriku berhasil merubah template lebih SEO friendly? Yuks belajar dari pengalamanku!

Alasan merubah template

Sejak terjun di dunia para blogger, istilah SEO ini familiar sekali di telingaku. Konon katanya, SEO ini membuat tulisan kita jadi lebih mudah menembus benteng pertahanan google. Traffic lebih cepat meningkat sebab pembaca lebih mudah menemukan tulisan kita melalui kata kunci yang relevan. Nah, hal ini jelas membuat reputasi blog naikan?

Ops!

Duh, tapi kan content is the King, promotion is the queen? Nah, ini juga tetap diperhatikan sebab tulisanmu cerminan dirimu. Istiqomahlah memberi konten positif dan bermanfaat yakni konten yang berkualitas. Namun ironisnya, sering kali konten yang bermutu ini tak banyak ditemukan pengunjung.

Nah, disinilah fungsi keberadaan SEO. Semakin tulisan kita menerapkan kaidah SEO dengan baik maka kebermanfaatan dari tulisan yang bermutu tadi jadi lebih mudah menyebar.

Ehm, SEO kan hubungannya dengan tulisan. Lalu apa hubungannya dengan template? Nah, ini dia yang aku ingin jelaskan ke kalian. SEO itu juga erat kaitannya dengan performa blog yang memberikan kemudahan bagi pembaca untuk berkunjung.

Inilah alasanku merubah template blog agar lebih user friendly. Saat pembaca buka alamat blogku, mereka tak perlu menunggu lama. Pun saat melihat tampilan yang ramah di mata pembaca membuat mereka betah berkunjung. Iya tidak?

Jadi, sebenarnya SEO ini sangat manusiawi lho! Keberadaannya merupakan upaya untuk membuat pembaca awet dan ketagihan berkunjung di blog kita. Ibarat rumah kan begitu? Jika rumahnya nyaman maka tamunya bakal balik melakukan kunjungan lagi. Iya gak?

Kriteria template yang SEO friendly

Kriteria template SEO friendly

Sobat Hamim bisa nih menganalisa blognya masing-masing. Bagi yang belum punya, its oke bisa menyimak dan menerapkannya nanti ya. Untuk membuat template yang SEO friendly harus memperhatikan lima kriteria berikut:

a. Kecepatan loading pada blog

Uuhui, siapa yang hobi menunggu? Nyaris tak ada yang suka menunggu. Nah, pun dengan pembaca kita. Saat berkunjung ke blog kita tentu inginnya segera mendapatkan informasi yang ingin mereka cari. Dan kecepatan loading ini akan mempengaruhi hal tersebut.

b. Navigasi yang memudahkan

Nah, pembaca pastinya lebih suka pada blog yang memudahkan dia menjelajah bukan? Navigasi yang jelas dan rapi pasti membuat pengunjung berlama-lama di blog kita.

c. Responsif di berbagai macam perangkat

Responsif diberbagai mode, ini dalam hal akses yang coba kita berikan sih. Misal tampilan dekstop atau mobile maka templatenya tetap nyaman dinikmati.

d. Tata letak yang ramah untuk mata

Hal ini erat kaitannya dengan kebutuhan visual seseorang. Infonya, layout yang ideal itu yang nyaman di mata pembaca.

e. Design yang tidak memberatkan

Mulai dari warna dan aksesoris yang mewarnainya. Eh, tipsnya pilih warna dominan putih dan minimalis deh, ringan!

Pengalaman merubah template lebih SEO friendly

Sejujurnya, merubah template blog bisa dilakukan secara manual atau menggunakan template pihak ketiga. Bagi kalian yang memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan suka tantangan, tampaknya pilihan otak-atik html dari template bawaan blogspot bisa jadi pilihan yang cocok.

Setting template manual

Aku sudah mencoba otak-atik mulai dari memilih template yang disediakan oleh blogspot. Lalu mengatur sedemikian rupa warna, font, ukuran font, dan lain-lainnya satu persatu. Kemudian masuk ke tata letak (layout) untuk mengatur gadget apa saja yang perlu ada.

Dan ternyata, hal tersebut butuh waktu lama Sob! Bagi seorang emak-emak dengan duo balita. Semangat belajarku buat otak-atik ambyar karena si bayi kondisi rewel di satu pekan ini. Kegelisahan itu muncul setelah semakin mendekati deadline kerjaan yang makin menumpuk.

Akhirnya?

Aku menyerah.

Nah, bagaimana nasib template yang SEO friendly? Alhamdulillah, bersyukur sekali bahwa kita berada dii zaman yang mana sekarang banyak orang pintar berbagi ilmu. Termasuk menyediakan template gratisan yang ternyata juga SEO friendly lho! Serta kemudahan mengaksesnya.

Duh, girang bangetkan!

Lebih girang bin riang saat ada materi bonus yang diberikan oleh coach kami, Mbak Maritaningtyas di blogspedia coaching batch 2. Ada contekan yang jelas bisa diterapkan oleh teman-teman. Khususnya aku yang masih cupu banget. Sampai diledekin suami, "Udah nyerah saja, ngurusi html itu bikin pusing!"

Jujur ada perasaan kesal dan marah. "Kan dia yang paling semangat nyuruh aku ngeblog?" gerutuku dalam hati. Alhasil, seharian aku coba membaca ulang materi sebab belum ada kesempatan buka laptop sama sekali.

Jadi kapan mau merubah templatenya?

Drama merubah template pihak ketiga

Setelah sesorean merasa gagal meggotak atik template secara manual. Akhirnya, aku putuskan untuk nyoba template pihak ketiga saja deh. Tampaknya lebih simple kataku dalam hati.

Faktanya?

Jelas. Aku tetap bingung sejak awal mengcopas kode template yang sudah diberikan. Oh ya, aku pakai template fiksioner dari igniel ya.

Apa yang membuat bingung?

Visual studio code


Ternyata saat mengcopas html yang ada itu perlu disalin ke notepad. Sebab jika dicopas langsung ke word atau ke html tema gak kebaca. Nah, kebetulan aku pakai laptop suami. Sedihnya, tak ada aplikasi itu. Jadi tidak cukup familiar, akibatnya saat copas ctrl+a berujung tercopy semua bersama tulisan lainnya. Pun saat mau menyimpan malah tersimpan dalam bentuk html. Butuh aplikasin Sobat ternyata yaitu text editor. Oke fiks! Makin bingung!

Duh pusing pokoknya!

Tampaknya suami tak tega lihat diriku yang kebingungan. Akhirnya dia ikut turun tangan. Berasa jadi murid lagi deh, kalo misal bikin FTV judulnya "Guruku adalah Suamiku". Hwkakaka Meskipun tadinya kesal sebab diledek, tapi si doi sudah banyak membantu mewujudkan blog impianku. Hwakakaka. Gak jadi deh ngambeknya hahaha!

Nah, jadi teman-teman. Sebenarnya mengganti template blog dari pihak ketiga itu mudah. Ada 3 kuncinya menurut aku;

Pertama, jangan panik. Baca basmallah dan cari waktu yang tepat. Sebab ketika mengatur template agar tak hanya ciamik tapi juga SEO friendly itu butuh fokus, sabar, dan berani.

Jangan terburu-buru seperti aku ya. Apalagi jika dengar anak nangis atau rewel, auto buyar deh fokusnya! Hahahha. Keep calm and stay focus! Jika perlu ambil jeda istirahat terus coba lagi.

Kedua, teliti kode dari html yang ada. Analisa mana yang akan diganti. Langkah menggantinya adalah arahkan kursor pada gadget atau elemen yang akan diganti. Klik kanan pilih inspek elemen. Kemudian, edit stylenya dengan kode yang kita inginkan. Lalu klik preview. Jika sudah sesuai jangan lupa klik save ya!

Ulangi langkah yang sama untuk mengganti gadget atau elemen yang lain. Akan lebih mudah jika sudah oke htmlnya maka bisa langsung ke tata letak.

Tapi memang ada yang bikin mules sih ya, jika sudah dipreview ternyata gak sesuai dengan yang kita inginkan hahaha. Artinya, bisa jadi ada kode kita yang salah. Auto inspect ulang, coba lagi dan teliti lagi CSS nya.

Beda HTML dan CSS

Apa sih CSS ini? 

CSS ( Cashcanding Style Sheet ) adalah salah satu bahasa desain yang bertujuan untuk mendesain web. Sederhananya CSS ini sering dikenal seperti HTML padahal beda. Jadi, kita bisa merubah tampilan web dengan mengotak atik html yang sudah ada melalui CSS ini. Itu sih sepemahamanku sekilas belajar ini hehe.

Keuntungan jika menggunakan template pihak ketiga dengan CSS ini adalah keefisienannya. Saat akan merubah bentuk, ukuran, dan font maka kita bisa mengubah semua ukuran font satu situs sekaligus dalam kode yang singkat. Akupun melakukan hal yang sama, klik ctrl+F lalu masukkan kode apa yang akan kita temukan lalu ganti dengan kode yang kita inginkan. Jadi cepat deh!

Ketiga, siapkan gambar dan arsip dokumen. Jadi kedua hal ini penting untuk memduahkan mengatur informasi atau gadget yang ingin kita tampilkan atau tambahkan di wajah blog kita.

Caranya :

a. Siapkan gambarnya sekaligus ukurannya. Tipsnya, saat upload nanti pilih size yang original ya!
b.Siapkan arsip postingannya, misal sitemap maka buatlah terlebih dahulu di halaman, pun jika mau nambah portofolio juga sama. Nah, linknya bisa sangat memudahkan untuk proses copasnya untuk mengganti link dari html yang ingin kita tuju. 

Ini nih yang bikin lama. Aku tidak siap gambar dan arsip. Kalaupun ada itu gak sesuai dengan templatenya. Alhasil, harus nyiapin dulu gambar dan arsipnya postinganya.

Satu lagi, jangan lupa jika mau otak-atik template cadangkan dulu ya html template yang lama. Seriusan, ini membantu banget jika ketika otak-atik kita mengalami kegagalan di tengah jalan. Sebab itulah yang terjadi padaku. Auto panik dan mulai dari awal. 

Nah, menjawab ya, kenapa akhirnya aku pilih deh template pihak ketiga dengan campur tangan pihak ketiga juga hahaha yaitu investor utamaku. Meski dia sering ngomporin bahwa template bagus banyak yang jual kok. "Beli saja, jadi bisa fokus nulis!" kata doi. Duh, rasane pengen tak cubit hahahaa.

Tapi ya sudahlah, akhirnya tampilan blogku jadi lebih kece. Kata si doi, "Jadi lebih bagsu kok!" Hahaha Aku pengen nangis sekaligus seneng dengan  secuplik keberhasilan ini tentu dengan segala dramanya. Pengalaman merubah template lebih SEO friendly, berhasil! Sejujurnya aku belum puas sih dengan tampilan sekarang. Insya Allah, mau diotak-atik lagi.

Setelah permak template
Kabar baiknya, aku sekarang lebih berani belajar basic percodingan hahaha. Saat cek di Meta SEO inspektorpun sudah oke, hehhe. Buat kalian yang mau belajar ngeblog, terus belajar ya!


Hamimeha
Bismillah, lahir di Pulau Garam, tumbuh di kota Santri, menetap di kota Pahlawan., Saat ini suka berbagi tentang kepenulisan-keseharian-dan parenting., ● Pendidik, ● Penulis 11 buku antologi sejak 2018, ● Kontributor di beberapa media online lokal dan nasional sejak 2019, ● Praktisi read a loud dan berkisah, ● Memenangkan beberapa kompetisi menulis dan berkisah, ● Narasumber di beberapa komunitas tentang parenting dan literasi. ●

Related Posts

24 komentar

  1. Mantab mb Hamim. Tulisanmu adalah cerminan diri. Asek banget.. begitu juga dg tampilan blog ya, berasa kek rumah kita. Sebisa mungkin ngedekor biar cantik, biar tamu pada betah. Meski mual muntah wkkwkw
    Asik banget dibantuin guruku adalah suamiku hahah. Bikin iri dah..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yuhuiiiiiii punya mbak sendy juga. Kita punya dominasi warna unggulan kan hahahaha.



      Ungu2 mah okeh. Aku punya temam juga ungu lover....

      Hapus
  2. Mbaak aku juga ga bisa utak atik kalau duo balitaku belum tidur. Alhamdulillah yaa akhirnya kepasang juga template SEO friendly kitaaa 😍

    BalasHapus
    Balasan
    1. Huhuhuhuuuuuu..... iya mbak. Banget deh pokoknya. Apalagi jika si bocah ada yg sakit. Duh ikut copot pokoknya

      Hapus
  3. Melihat tampilan blog baru mbq Hamim aku auto melek... Cantiik, cantiik euy. Terus aku jadi kayak sedang ngikutin kuis gitu, coba cari 5 perbedaan dari tampilan blog ini. Pinter banget bikin kalimat.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hwkakkakaa....

      Aduh itu permainan yg aku banget hahaha... berasa gemes kalo g ketemu perbedaanya.

      Hapus
  4. Kata mba marita juga gitu mba, blo itu ibarat rumah, kita bisa ajh bayar tukang buat cet rumah kita. Tapi rasanya beda antara cet hasil kita dengan cet tukang.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yes its so true!

      Makanya dhek aku ngotot buat ajarin aja. Dianya minta "aku aja yg urus"
      Akunya gak mauuu aku mau belajar hahahhaa

      Hapus
  5. Masya Allah jago nulis plus jago gambar neh si mbak Hamim..
    Tulisannya bagus plus ilustrasinya cakep...
    Suka suka..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Masya Allah mbak zulmi juga .. teman2 mah jago2 ..

      Apalagi stelah dapat bimbingan dr coach kita ya. Makin topcer

      Hapus
  6. Berselancar di blog teman², jadi tahu warna kesukaannya. Hhhe, perfect sih mbak Hamim ini. Panutankuuuu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Masya Allah... masih belajar mbak. Terus dan terus.

      Ayo kita lulus dr blogspediacoaching2 ya..kita masuk club cupuers bareng2

      Hapus
  7. Mba Hamim nih selalu cakep tulisannya juga bagus mantap deh :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kecereweta yang tersalurkan mbak.. efek resign dr kerjaan harus ada pelampiasan haha ini dia pelampiasannya nulis

      Hapus
  8. Senang membaca tulisannya, mengalir, enak banget. Btw, tampilan blog jadi lebih fresh ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iyesssss
      Aku yang punya rumah juga betah hehehe...

      Jadi pengen ngapain gtu hwkakaa

      Hapus
  9. Mba hamim paling jago story telling nya...
    Mampir ke sini berasa lagi main ke pantai, serba biru..menenangkan euy

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tim ungu .....hehhee.

      Alhamdulillah mbakkmm mbk iva juga jago ah keren blognya

      Hapus
  10. Bunda jadi tertarik mempelajari CSS nih...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hayuksssss ....ini saua juga belum puas bunda. Masih ingin otak atik lagi.
      Suami udah ngebet pengeb ganti header

      Hapus
  11. Hahaha.. emang kalau punya suami yang paham coding.. gemes sih. Tapi aku typical yang gengsi minta tolong.. pengen bisa sendiri. Doi sendiri biasanya mau bantuin kalau aku dah mentok.. katanya, "kamu suka ga sabar kalau mau dibantuin.. dikira nyari kode cepet?" Wkwk..

    Cakeep nih blognya. Suka warnanya. Semoga makin semangat ngeblog.

    BalasHapus
  12. Hwkakakakaa...


    Duh yang pahan betul perasaan aku hahaha.
    Begitulah namdosan versi kearifan lokal hahahaa..

    Aku sih juga g minta tolong. Tapi karena anak udah merengek2 akhirnya makin gak fokus jadinya g selesai2 deh.

    Alhasil, dia ikutan campur tangan. Beruntunglah dia sabar ngadepib aku yg pentium dua hiks.

    Lemot banget kalo suruh cek kodenya.

    Alhamdulillah...ini sesuai harapan warnanya.

    Dan ini adalah harapan suamiku hwkakaka.


    Otakku otak suamiku🙈

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah, keren bukan cuma sehati, tapi seotak ya.. mantap sekali pasangan ini :)

      Hapus
    2. wah baru liat komen an ini.. duh coach satu ini bikin melting

      Hapus

Posting Komentar

Popular